Sunday, July 5, 2020

Describe some Food From my Internship Place 6

1. Omelette


Telur sudah menjadi makanan favorit sejak zaman dulu, lo, teman-teman. Bahkan sejak tahun 1400 sebelum Masehi, masyarakat Mesir sudah mengonsumsi telur. Mereka menyimpan ayam di gua-gua bawah tanah dan memanfaatkan telurnya untuk makanan sehari-hari.
Salah satu olahan telur adalah omelet yang masih kita kenal dan kita konsumsi hingga sekarang. Dulunya, omelet ini pertama kali diciptakan oleh bangsa Roma. Mereka memasak telur menjadi olahan telur dadar yang disiram madu. Rasanya manis dan gurih, sehingga mereka menyebutnya sebagai ovemele, artinya telur dan madu.
Kemudian, pembuatan omelet atau telur  dadar ini terus berkembang, dan tak hanya dihidangkan dengan madu saja. Nama omelet yang kita kenal sekarang sebenarnya berasal dari bahasa Perancis, amelette. 

2. Deep fried scallops

Scallop adalah daging kerang kampak. Dagingnya lembut empuk dengan warna putih susu. Selain yang segar ada juga yang kering. Jenis yang kering warnanya agak kecokelatan. Daging kerang kampak kering bisa dibeli di pasar swalayan besar dan harganya realtif mahal. Untuk jenis kering ini harus dikukus dahulu hingga empuk baru bisa diolah. Scallop enak ditumis, untuk campuran sup, salad dan dijadikan bahan campuran saus XO yang gurih enak.


3. Ayam kung-pao

Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. 

Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. 

Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang. 

Celakanya, si juru masak tengah kehabisan bahan. Di dapurnya, ia hanya memiliki dada ayam, kacang, dan cabai kering, selain bumbu-bumbu dasar. Tanpa pikir panjang, ia mencincang dada ayam, lantas dengan naluri kokinya meracik semua bumbu tersebut. Pada momen kepepet itulah, ayam kung pao pertama dalam sejarah dimasak dan dihidangkan. 

Tak dinyana, Ding Baozhen menggemari setengah mati sajian tersebut. Sontak, ia membagikannya kepada para pengawal. Saking puasnya, sang gubernur bertitah bahwa ayam kung pao menjadi sajian utama di rumah gubernur mulai detik itu. 

Akibat “penemuan”tersebut, si juru masak turut diboyong ketika Ding dipromosikan menjadi Gubernur Jenderal Sichuan pada 1876. Wilayah Sichuan yang dilimpahi berbagai jenis bahan makanan dan bumbu akhirnya menambah kaya cita rasa ayam kung pao. Si juru masak berimprovisasi dengan menambahkan saus kacang, gula, sampai buah-buahan seperti nanas dan paprika pada menu ayam kung pao. 

Nama “kung pao” sendiri berasal dari julukan Ding Baozhen, yakni “gong bao” alias penjaga istana. Ding memang punya rekam jejak yang begitu disegani. Ketika masih bertugas di Shandong, Ding berhasil mengatur pertahanan dengan sangat baik. Ketika pretasi itu membawanya ke takhta Gubernur Jenderal Sichuan, ia sukses meredam berbagai pemberontakan. 
Paling monumental, Ding berhasil mempertahankan perbatasan barat daya China dari gempuran tentara Inggris yang baru saja menduduki Burma. Atas capaiannya ini, Ding diganjar gelar Bangsawan Pengajar Putra Mahkota dan memperkukuh reputasinya sebagai sang “penjaga istana”. 
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana
Rasa hidangan yang satu ini terbilang cocok dengan lidah kebanyakan orang Indonesia. Rasa dan aroma yang kaya dilengkapi dengan sentuhan pedas yang menggigit menjadikannya populer di negeri ini. Di balik popularitasnya yang mendunia, resep ayam kung pao justru tidak lahir dari eksperimen-eksperimen terukur, melainkan dalam suasana terdesak, menurut folklor Sichuan. Buku Origins of Chinese Cuisine (2000) karangan Xu Shitao mendedahkan kisah tersebut. Syahdan, Ding Baozhen, Gubernur Shandong (1866-1876) baru saja kembali dari perjalanan dinas yang panjang bersama para pengawalnya. Kelelahan dan kelaparan, Ding memerintahkan juru masaknya agar segera menyajikan makan siang.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayam Kung Pao yang Mendunia Ternyata Dibuat Tak Sengaja", https://travel.kompas.com/read/2019/01/12/130800027/ayam-kung-pao-yang-mendunia-ternyata-dibuat-tak-sengaja.
Penulis : Vitorio Mantalean
Editor : I Made Asdhiana


No comments:

Post a Comment

Daily Activity Internship Program 5

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ Seni Kuliner !!! Haloo teman-teman, lanjutkan kabar kabar kalian selama pandemi ...